Konsumen Tertarik iPhone Jumbo

Perusahaan riset 451 Research merilis hasil survei baru ChangeWave, yang menunjukkan bahwa ada ketertarikan di antara pengadopsi awal dan konsumen profesional terhadap iPhone 6 dengan layar besar. 40 persen responden mengindikasikan akan membeli iPhone 6 jika memiliki layar lebih besar dari para pendahulunya. Teknologi Terbaru
 

Sebanyak 40 responden itu menyatakan 'sangat mungkin' atau 'mungkin' membeli iPhone 6 jika memang memiliki layar besar dan prosesor lebih cepat, serta versi iOS terbaru. Sedangkan untuk kisaran harganya mulai dari USD199 dengan kontrak operator dua tahun."
 
"Ini adalah level tertinggi mengenai permintaan untuk iPhone yang belum dirilis dalam survei ChangeWave, lebih kuat dari yang kami lihat pada tahun sebelumnya untuk iPhone 5S dan iPhone 5 sebelum diumumkan," kata Andy Golub dari 451 Research, seperti dilansir Mac Rumors, Sabtu (12/4/2014).
 
Menurut Golub, spekulasi mengenai ukuran layar iPhone 6 yang melebihi pendahulunya, sangat menarik perhatian konsumen.
 
Adapun Apple dilaporkan akan merilis iPhone 6 pada akhir tahun ini. Namun smartphone tersebut akan hadir dalam dua versi yaitu dengan layar 4,7 inci dan 5,5 inci.

Kapan Smartfren Pindah ke 4G LTE?

Salah satu direktur Smartfren, Merza Fachys, mengatakan Smartfren akan pindah jaringan ke 4G LTE apabila dipindahkan frekuensinya oleh pemerintah. Pemindahan jaringan dari CDMA ke 4G LTE ini paling cepat dilakukan dua tahun lagi. Berita Terbaru

Seperti diketahui sebelumnya, pemerintah ingin memindahkan jaringan Smartfren yang tadinya ada di frekuensi 1900MHz ke 2300MHz. Jika pemindahan ini jadi dilaksanakan, perusahaan operator CDMA itu akan beralih ke jaringan yang lebih tinggi, yakni LTE. Namun kapan Smartfren berpindah ke 4G LTE?

Berdasarkan keterangan Merza, saat ini pihak Smartfren masih menunggu pihak pemerintah untuk menentukan dan memutuskan perihal jadi tidaknya pemindahan frekuensi. Sampai saat ini, kata Merza, pemindahan frekuensi itu baru sekadar wacana dari pemerintah dan belum diputuskan secara resmi.

Namun apabila pemindahan frekuensi tersebut benar-benar dilakukan, peralihan jaringan Smartfren dari CDMA ke LTE tidak akan berlangsung cepat. "Misalnya hari ini pemerintah tetapkan Smartfren pindah frekuensi, kita tidak bisa langsung memindahkan frekuensi dan ke LTE. Itu butuh persiapan dan waktu yang lama," kata Merza kepada wartawan di Jakarta, Jumat (11/4/2014) sore.

Merza melanjutkan, pemerintah memberikan waktu persiapan untuk migrasi frekuensi selama dua tahun. Yang kemungkinan peralihan jaringan CDMA ke LTE bisa dilakukan dalam dua tahun apabila tanpa kendala. "Iya, paling cepat dua tahun," pungkasnya.

Juni, Amazon Rilis Ponsel 3D?

Perusahaan situs jual beli online terbesar, Amazon, dikabarkan sedang mempersiapkan peluncuran sebuah produk ponsel pintar pabrikannya. Berdasarkan bocoran, ponsel pintar Amazon ini akan dirilis pada pertengahan 2014. Klik Disini

Mengutip laporan WallStreetJournal, Minggu (13/4/2014), perusahaan ritel online tersebut serius ingin menjalani persaingan bersama Apple dan Samsung. Berdasarkan sumber, Amazon sudah mempertontonkan perangkat ponsel pintarnya kepada para pengembang di San Fransisco dan Seattle.

Rumor yang tersiar menyebutkan, perusahaan ritel itu akan mengumumkan smartphone buatannya pada Juni. Sementara pemasarannya akan dilepas pada akhir September. Untuk mengantisipasi dari kerasnya persaingan antar perangkat secara global, Amazon dikatakan mempersenjatai ponsel pintarnya dengan teknologi layar 3D tanpa harus menggunakan fitur tambahan.

Ini bukanlah pertama kalinya Amazon dirumorkan akan meluncurkan ponsel pintar. Isu ini sudah beredar sejak beberapa tahun namun hingga kini belum ada bukti nyatanya. Yang sudah terbukti hanya perangkat komputer tablet bernama Kindle Fire dan perangkat layanan televisi bernama Fire TV yang dibanderol seharga USD99.

Asus Menempatkan Kemampuan Smartphone Melebihi Komputer

Produsen notebook terbesar di Indonesia, Asus, mulai menempatkan kemampuan komputasi notebook yang bertenaga untuk memenuhi kebutuhan komputasi sehari-hari ke sebuah smartphone. Seperti salah satu seri smartphone Asus yakni Asus Zenfone, yang diklaim miliki kemampuan melebih komputer. Berita Terbaru

Juliana Cen, Manager of Product Management and Marketing, Asus Indonesia mengatakan, Asus memandang smartphone sebagai sebuah komputer yang bisa dibawa dalam genggaman tangan.

“Smartphone selama ini memiliki prosesor, grafis, memori, tempat penyimpanan dat, baterai, kamera dan layar LCD. Demikian pula, dengan notebook Asus yang memiliki kemampuan lebih bagus,” kata Juliana Cen, kepada, Minggu (13/4/2014).

"Jadi apa perbedaan antara smartphone dan laptop? Hanya bentuknya saja yang lebih kecil, tetapi kemampuannya hampir sama,” jelasnya lagi. 

Asus seperti diketahui, sebelum fokus di bisnis smartphone, memulai bisnisnya di  tahun 1989 sebagai sebuah perusahaan komputer dan dikenal sebagai brand  motherboard nomor satu di dunia. 

Asus kemudian menjadi sebuah brand notebook terbesar kedua di dunia untuk pasar konsumen dan kini menjadi brand notebook terbesar di Indonesia.

Dalam 25 tahun terakhir, ASUS telah memimpin dalam inovasi teknologi komputer dan desain. Di 2013 saja, ASUS telah memenangkan 4.256 penghargaan dari lembaga profesional di seluruh dunia. Hal itu diakui Cen, menjadikan ASUS mendapat lebih dari 11 penghargaan perharinya.

Fitur WiFi Dongkrak Penjualan Printer Canon

Printer inkjet masih menjadi idola di Indonesia. Karena itu, produsen printer terus memberikan serangkaian fitur pendukung guna menarik lebih banyak pengguna. Teknologi Indonesia
 

Canon, misalnya, membekali printer-printer besutannya dengan sejumlah fitur tambahan. Salah satunya bisa terhubung dengan WiFi.
 
Diungkapkan Division Manager Consumer System Product Division Canon pt. Datascrip, Monica Aryasetiawan, WiFi merupakan salah satu pendorong pertumbuhan pasar printer. Salah satu printer Canon dengan fitur WiFi yang populer adalah Pixma MG3570.
 
"Kecepatan bukan lagi target utama pembeli printer, tapi juga harus ada fitur-fitur pendukung lainnya seperti WiFi. Misalnya saja penjualan MG3570 yang bagus karena adanya WiFi dan harga terjangkau," tutur Monica di Pondok Indah Mall, Jakarta, Senin (14/4/2014).
 
Printer dengan fitur seperti WiFi dan dijual dengan harga terjangkau, kata Monica, banyak diminati oleh konsumen. Pixma MG3570 diklaim berhasil mendongkrak pasar printer inkjet kelas middle (menengah) Canon menjadi 15 persen.
 
Sedangkan printer inkjet low-end (bawah) masih mendominasi dengan persentase 80 persen, sisanya kelas high-end (atas) dengan 5 persen. Monica berharap akan ada pergeseran untuk tahun depan.
 
"Kami berharap printer segmen menengah ini bisa naik menjadi 20 persen, dengan mengurangi segmen bawah. Untuk printer segmen atas diharapkan bisa menjadi 7 persen," pungkasnya.