Kamis, 25 September 2014

Google Sematkan Kamera pada Lensa Kontak

Sebuah paten Google berisi tentang teknologi penyematan kamera di sepasang lensa kontak terungkap. Lensa kontak ini sama saja seperti kacamata pintar Google Glass, hanya saja dalam bentuk yang lebih kecil. Klik Disini
Google Sematkan Kamera pada Lensa Kontak

Kamera super kecil disematkan pada selapis tipis lensa kontak. Kamera pada lensa kontak tersebut dapat mengenali objek yang direkamnya dan mengumpulkan berbagai data dari bermacam objek tersebut.

Kamera pada lensa kontak ini akan bergerak mengikuti apa yang dipandang oleh si pemakai. Gambar yang berhasil direkam oleh kamera pada lensa kontak ini kemudian ditransformasikan menjadi data. 

Kamera bisa mendeteksi cahaya, warna, pola dari warna, wajah, gerak, atau berbagai macam data serupa. Teknologi pengenalan wajah dari lensa kontak pintar ini juga bisa menampilkan data pribadi seseorang seperti profesi dan sebagainya. 

Seperti dilaporkan Softpedia, Selasa (15/4/2014), lensa kotak berkamera ini diklaim oleh Google untuk membantu kaum tuna netra untuk berjalan. Semua gambar yang berhasil ditangkap oleh lensa kontak kemudian diubah menjadi data yang langsung diinformasikan pada si pengguna. Transfer data pada ke pengguna tuna netra ini dijembatani oleh ponsel pintar. 

Kendatipun demikian, lensa kontak berkamera dari Google ini bukan tidak mungkin disalahgunakan untuk aktivitas pengintaian atau mata-mata. Bagaimana tidak, seseorang tak akan pernah tahu kalau dirinya sedang direkam oleh orang lain yang menggunakan lensa kontak berkamera.

Sabtu, 20 September 2014

Hari Pertama Pemasaran, Samsung Jual Jutaan Galaxy S5

Samsung melaporkan bahwa perusahaannya berhasil menjual ponsel Galaxy S5 lebih banyak ketimbang saat penjualan Galaxy S4 pada hari pertama. Samsung mengatakan Galaxy S5 lebih populer hingga dua kali lipat dari Galaxy S4. Handphone Komputer
Hari Pertama Pemasaran, Samsung Jual Jutaan Galaxy S5

Samsung Galaxy S5 yang dirilis pada Jumat (11/4/2014) lalu di 125 negara secara serentak diklaim Samsung mengalami kenaikan 30 persen hingga 100 persen dibandingkan penjualan Galaxy S4 di hari pertama. Perusahaan asal Korea Selatan itu mengatakan berhasil menjual jutaan perangkat dalam sehari.

Memang, ponsel flagship terbaru dari Samsung ini memiliki fitur-fitur baru seperti pemindai sidik jari, perekam detak jantung, peningkatan resolusi kamera, peningkatan prosesor, serta sertifikasi tahan air dan debu IP67. Mengutip PhoneArena, Selasa (15/4/2014), Samsung perlu mengkhawatirkan pasokan perangkat Galaxy S5 yang akan dijual.

Namun demikian, klaim dari Samsung tentang penjualan Galaxy S5 ini bisa dipercaya bisa juga tidak. Pasalnya laporan terbaru menginformasikan, bahwa Samsung pernah diduga berbohong soal klaim penjualan perangkatnya. 

Pada 2011 lalu Samsung berbohong mengenai jumlah penjualan Galaxy Tab sebanyak dua juta dalam dua minggu. Nyatanya bocoran dokumen mengungkap dalam satu tahun Galaxy Tab hanya mampu menjual satu juta unit.

Senin, 15 September 2014

Dilindas Mobil, Samsung Galaxy S5 Tetap Utuh

Sebuah uji coba ketahanan bodi ponsel dilakukan antara Samsung Galaxy S5 dengan pendahulunya Samsung Galaxy S4. Tes dilakukan dengan menjatuhkan ponsel dari berbagai ketinggian. Mana yang lebih tangguh? Teknologi Terbaru
Dilindas Mobil, Samsung Galaxy S5 Tetap Utuh

Tes pertama dilakukan dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian saku kemeja orang dewasa. Jatuh dari ketinggian sedada menyebabkan sisi kedua ponsel mengalami lecet. Namun kedua layar ponsel itu baik-baik saja.

Tes yang kedua dilakukan dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian kepala orang dewasa. Ini disimulasikan saat ponsel terjatuh ketika sedang melakukan panggilan telefon. Hasilnya, kedua ponsel hanya bertambah lecetnya tetapi tidak meretakkan layar sama sekali. Begitu pun dengan tes yang ketiga, yakni dijatuhkan dari atas kepala, Galaxy S4 mengalami retakan pada layar kamera sementara Galaxy S5 hanya cangkang belakangnya yang terlepas.

Selanjutnya tes dilakukan dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian tiga meter. Ponsel Galaxy S4 jatuh dengan posisi bagian ujung yang terbentur lebih dahulu, hasilnya layar ponsel ini hancur. Sementara suksesornya, Galaxy S5, masih tak terluka sama sekali.

Penasaran Samsung Galaxy S5 tetap tak hancur meski dijatuhkan dari ketinggian tiga meter, akhirnya tes dilakukan dengan melindas ponsel dengan sebuah mobil. Ketika ponsel dilindas, layar bagian depan Galaxy S5 masih tetap baik-baik saja. Hanya gelas pelindung kamera belakang yang retak. Demikian seperti dilansir PhoneArena, Selasa (15/4/2014).

Rabu, 10 September 2014

Harga iPhone 6 Diprediksi Naik Rp1 Juta

Apple dikabarkan melakukan negosiasi pada sejumlah perusahaan operator telekomunikasi untuk menaikkan harga iPhone 6 yang bakal dirilis tahun ini. Apple meminta kenaikan harga iPhone 6 sebesar USD100 atau sekira Rp1,1 juta (kurs Rp11.440 per USD). Teknologi Indonesia
Harga iPhone 6 Diprediksi Naik Rp1 Juta

Kabar ini datang dari salah seorang analis perusahaan Jefferies, Peter Misek, yang mengatakan bahwa Apple sedang meloby perusahaan operator. Namun kabar baiknya, sebagaimana dilaporkan PhoneArena, Selasa (15/4/2014), permintaan kenaikan harga tersebut ditolak oleh perusahaan operator.

Kenaikan harga ini, dikatakan oleh Misek, karena peningkatan performa serta layar yang dilakukan oleh Apple. Seperti diketahui, Apple dirumorkan akan merilis ponsel iPhone 6 dengan ukuran 5,7 inci, kendati juga menyiapkan ponsel dengan ukuran lebih kecil, yakni 4,7 inci.

"Pengecekan yang kami lakukan mengindikasikan Apple mulai menegosiasi dengan perusahaan operator dengan kenaikan harga iPhone 6 sebesar USD100. Responnya (dari operator) adalah penolakan, tapi sepertinya tak ada alasan lain untuk menerimanya," kata Misek. 

Analis dari Jefferies tersebut berpendapat bahwa perusahaan operator mau tak mau harus menerima kenaikan harga tersebut. Pasalnya iPhone 6 dapat dipastikan menjadi ponsel paling populer tahun ini. Maka dari itu, apabila para perusahaan operator seluler menolaknya, maka mereka akan kehilangan banyak keuntungan.

Jumat, 05 September 2014

Asus Targetkan Penjualan 1,6 Juta Unit di Indonesia

Peluncuran smartphone Asus Zenfone di Indonesia menjadi sejarah besar setelah mereka meluncurkan produknya di kawasan China dan Taiwan belum lama ini. Mendulang sukses di dua negara itu, Asus ingin menjadikan Indonesia sebagai target penjualan  mencapai 1,6 juta unit produk. Berita Terbaru
Asus Targetkan Penjualan 1,6 Juta Unit di Indonesia

Juliana Cen, Manager of Product Management and Marketing, Asus Indonesia mengatakan, Asus optimis mampu mencapai target tersebut, lantaran produk Asus Zenfone ini memiliki segudang keunggulan.

"Salah satu keunggulan Asus Zenfone yaitu pertama kali di kawasan Asia Tenggara dengan ZanUI, antarmuka terbaru yang memberikan 1000 fitur tambahan sehingga pengguna dapat menggunakan perangkat mobile Asus secara lancar dan menyenangkan," ungkap Juliana Cen, di sela-sela lounching di Hotel Pullman, Jakarta, Selasa (15/4/2014). 

Zenfone merupakan perangkat pertama Asus dengan konsep Freedom, Expression dan Connection. Tentunya, dengan desain visual baru yang dibuat agar lebih efisien, dengan icon modern, tema-tema warna, animasi yang indah, ringtone dan masih banyak lagi.

Sementara, Vice President and General Manager Asia - Pacific Japan Gregory Bryant mengatakan bahwa produk Zenfone diharap dapat menarik jumlah peminat Asus, khususnya di Asia Tenggara.